Tabi'at manusia menurut Al-Ghazali ada empat unsur yang menjelma dalam sifat yang dikenal dengan nama kebinatangan, kekasaran, kesyeitanan dan kemalaikatan (kesucian). Oleh karena itu, maka
METOD ILMIAH AL-GHAZALI. Dalam tradisi keilmuan Islam, nama al-Ghazali cukup terkenal biarpun telah meninggal dunia lebih 910 tahun lalu (1111) dalam usia 53/54 tahun. Beliau yang digelar sebagai hujjatul Islam, merupakan sosok peribadi manusia unggul dan cukup berilmu sehingga ada yang mengandaikan, sekiranya ada nabi selepas Nabi Muhammad SAW
Imam Al Ghazali menyebut ada 4 jalan untuk memperbaiki diri atau menginstrospeksi diri: Konsulasi dengan seorang guru yang memahami kekurangan dirinya dan dapat melihat kekurangan yang tersebunyi. Konsultasi seperti ini umumnya berlaku pada guru dan murid tarekat, santri, dan kiai. Mencari sahabat jujur yang dapat dipercaya, religius, dan taat
Abu Hamid Muhammad bin Muhammad al-Ghazali membagi manusia menjadi empat macam. Sosok yang bergelar "Hujjatul Islam" ini mengelompokkan macam-macam manusia berdasarkan kapasitas keilmuan mereka. Imam Al-Ghazali juga memberikan tips bagaimana menghadapi orang-orang tersebut.
Dari sekian kriteria manusia yang berbeda, ada satu kriteria yang menjadi topik pembahasan Imam Al Ghazali dalam Kitab Ihya Ulumuddinnya yaitu tentang sifat manusia. Dikutip Genmuslim dari Kitab Ihya Ulumuddin pada 28 Agustus 2023, Imam Al Ghazali mengklasifikasikan kriteria manusia menjadi 4 macam.
TeNwDJz.
empat golongan manusia menurut imam ghazali