PengenalanCrossover Aktif dan Cara Pensetingan Rubrik ini khusus membahas tentang cara setting Crossover aktif baik instalasi pemasangan pada masing-masing input dan output device, serta bagaimana cara setup atau pengaturan tombol-tombol. Pembahasan kita ini mengupas tentang dbx Crossover 234xl. Crossover (Cross Over) Aktif adalah perangkat elektronik audio untuk memilah suatu range frekuensi
Dual speaker stereo - Tidak ada jack audio 3.5mm - WiFi, Bluetooth 5.0, GPS, Port-Lightning, NFC Cara Menambahkan Lokasi Di GOOGLE Auto Ke GRAB Dan GOJEK. 1 Agustus 2019. TWS Active Noise Cancellation yang semakin terjangkau 💁🏻🎶
Danmengenal bentuk fisik transistor 2n3055 beserta catu daya-nya. Tentunya ini sebagai langkah-langkah panduan praktek merakit amplifier bagi pemula. Karena "orang ndeso" Transistor ini mendapatkan gelar yaitu; om jengkolan atau pedalan hehe.. jenis transistor ini sering dipakai pada amplifier ocl 150watt, power suply dll, bagi pemula
Caramemasang modul DIMM dan RIMM sama dan hanya ada satu cara sehingga tidak akan terbalik karena ada dua lekukan sebagai panduan. Suaranya bisa stereo, surround (berputar) bahkan suara 3 dimensi, sehingga kita seolah-olah berada ditempat kejadian. Remote Access, Terminal Services, Remote Installation Service (RIS), Service for
SpeakerDrivers Plus Minus. Neodymium Drivers. 40 mm. Headphone Frequency Response. 20-22000 Hz. Headphone Sensitivity. 98 db. Headphone Impedance. 32 Ohm. Headphone Total Harmonic Distortion < 3%. Headphone Volume Control. On Ear Cup. Microphone Plus Minus. Microphone Frequency Response. 100Hz-10000Hz.
DQJMm. Suasana ruangan jadi makin seru dengan mempraktikkan tips membeli speaker berkualitas. Kamu termasuk orang yang nggak bisa beraktivitas tanpa musik? Jika iya, mungkin kamu butuh memasang speaker di dalam ruangan. Biar hidupmu jadi selalu berwarna, betul? Sebenarnya memasang sound system seperti speaker itu nggak sulit. Tapi, memang butuh ketelitian karena sedikit tricky. Mungkin selain speaker kamu juga butuh tambahan subwoofer, kabel speaker, atau beberapa peralatan tambahan lain agar hasilnya optimal. source JocoxLoneliness Hal yang Harus Diketahui Sebelum Memasang Speaker di Dalam Ruangan1. Jumlah speaker yang akan dipasang2. Penempatan speaker dalam ruangan3. Cara memilih jenis speaker yang tepat, speaker mono atau single stereo?4. Setting speaker sesuai kebutuhan5. Tambahkan subwoofer jika diperlukan6. Pemilihan kabel dan konektor speaker juga penting, lho!7. Sangat penting untuk mengkalibrasi suara speaker8. Tambahkan berbagai fitur tambahan Hal yang Harus Diketahui Sebelum Memasang Speaker di Dalam Ruangan Memasang speaker itu memang terkadang membingungkan. Nah, buat kamu yang ingin memasang speaker baru atau mengatur ulang speaker di dalam ruangan, harus banget menyimak artikel satu ini. Biar nggak salah pasang! 1. Jumlah speaker yang akan dipasang source Mungkin ini menjadi pertanyaan pertama saat ini memasang speaker di rumah. Berapa jumlah speaker yang dibutuhkan dalam suatu ruangan? Hal ini menjadi langkah yang penting untuk mendapatkan suara berkualitas. Gunakan 2 pasang speaker untuk kualitas suara yang maksimal di ruangan berukuran besar. Selain itu, kamu juga bisa menempatkan speaker setidaknya 45-60 cm dari dinding atau langit-langit ruangan. Kamu bisa berkonsultasi kepada ahli instalasi speaker atau temanmu yang lebih mengerti tentang speaker, ya. 2. Penempatan speaker dalam ruangan source Tools of Men Penempatan speaker yang ideal adalah dengan meletakkan speaker dengan jarak yang sama antara satu dengan lainnya. Jika memungkinkan, sih, beri jarak sejauh 2 meter untuk setiap speaker. Tentu hal ini disesuaikan dengan kebutuhan dan desain ruangan. Ruanganmu nggak terlalu besar? Bisa juga menggunakan satu speaker dan letakkan di tengah langit-langit ruangan. Source Tetap ingin menggunakan dua speaker di ruangan kecil? Bisa, kok! Untuk ruangan kecil, nih, speaker strereo-input bisa jadi pilihan tepat. Letakkan di bagian depan pintu untuk mendapatkan kualitas suara musik yang maksimal. Source Sedangkan untuk speaker in-wall, bisa diletakkan di langit-langit ruangan yang berada di atas telinga. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan pengalaman suara yang maksimal. Tempatkan pengeras suara di kiri dan kanan langit-langit ruangan, maka kamu akan mendapatkan suara yang fokus. Selain itu, jangan letakkan speaker di pojok ruangan. Hal ini bisa membuat suara menjadi bergaung dan menimbulkan efek pantulan suara yang kurang bagus. 3. Cara memilih jenis speaker yang tepat, speaker mono atau single stereo? Source Adorama Perjelasan singkat mengenai speaker mono adalah setiap speaker hanya mengeluarkan satu bagian suara saja, misal speaker kanan atau kiri. Untuk mendapatkan suara yang berkualitas, kamu harus membeli satu set speaker mono, yakni bagian kanan dan kiri. Sedangkan speaker single stereo merupakan speaker yang suaranya tak terbagi lagi. Jadi, suara kiri dan kanan diproduksi oleh satu speaker yang sama. Jika kamu memiliki ruangan yang besar, maka sangat dianjurkan untuk menginstal sepasang speaker mono. Namun, kalau ruanganmu kecil, speaker single sudah cukup, kok! BACA JUGA 7 Cara Mudah Membuat Ruangan Jadi Kedap Suara 4. Setting speaker sesuai kebutuhan Source Tujuan setiap orang memasang speaker tentunya berbeda-beda. Ada yang ingin menikmati kualitas musik yang maksimal hingga untuk mendapatkan pengalaman menonton seperti di bioskop. Kalau kamu yang mana, nih? Jika kamu memasang speaker untuk menonton film, pasanglah speaker 60 cm dari pojok ruangan. Selain itu, penempatan furnitur di sekitar speaker juga harus diperhatikan. Furnitur yang terlalu besar atau tinggi bisa berpengaruh terhadap pantulan suara. Source Untuk mendapatkan kualitas suara seperti di bioskop, kamu membutuhkan setidaknya 5 speaker berukuran dan satu subwoofer berukuran .1. Dolby atmos. Sedangkan untuk instalasi speaker musik, jarak yang diperlukan juga sama, yakni 60 cm dari sudut ruangan. Namun, jika kamu ingin mendapatkan kualitas musik optimal, pastikan jika equalizer EQ di speaker mendukung untuk menciptakan musik yang diinginkan. 5. Tambahkan subwoofer jika diperlukan Source Pinterest Subwoofer atau pengeras suara memiliki fungsi untuk memberikan efek bass yang lebih maksimal pada speaker. Sehingga, suara yang dihasilkan akan lebih berkualitas dan bulat. FYI, jika bass yang dipasang berkualitas bagus, kamu sampai bisa merasakan getaran bass dari speaker, lho! Source Pinterest Untuk penggemar musik dan juga menonton film, menambahkan subwoofer ke speaker membuat kualitas musik semakin maksimal. Selain itu, kamu juga akan merasakan sensasi menonton film yang lebih keren. Jika ingin mendapatkan efek bass optimal, letakkan bass sedekat mungkin dengan dinding. Hal ini sangat berguna apabila kamu memiliki subwoofer dengan kualitas biasa, alias nggak terlalu mahal. Sedangkan, untuk subwoofer dengan kualitas bagus, letakkan sejauh 30 cm dari dinding. BACA JUGA 7 Cara Menata Tempat Tidur Seperti di Hotel Berbintang Dijamin Tidur Lebih Nyenyak 6. Pemilihan kabel dan konektor speaker juga penting, lho! Source Benchmark Media Systems Pernah ngalamin nggak, suara speaker tiba-tiba nggak stabil atau kresek-kresek seperti ada semut? Pasti bikin kesal, kan? Hal itu bisa saja terjadi karena kabel speaker yang sudah rusak atau berkualitas buruk. Source Parts Express Kalau kamu membeli kabel tanpa konektor, sangat disarankan untuk membeli konektor banana atau banana connector. Begitu juga kalau ingin meletakkan speaker di dinding atau langit-langit ruangan, maka kamu butuh kabel speaker UL dengan label CL2 atau CL3. Biar nggak salah pasang, kamu sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan ahli speaker atau orang yang biasa memasang speaker. 7. Sangat penting untuk mengkalibrasi suara speaker Source Zeb Journal – Zebronics Penilaian untuk suara yang bagus itu memang sangat subjektif. Meski begitu, kamu tetap harus menyeimbangkan suara yang keluar dari speaker agar terdengar lebih maksimal. Jika perlu, kamu bisa mengkalibrasi speaker sebelum digunakan. Nggak terlalu pede jika harus mengkalibrasi speakermu sendiri? Manfaatkan saja alat kalibrasi hardware atau software. Apalagi saat ini sudah banyak aplikasi yang bisa membantumu mengkalibrasi speaker secara otomatis. Kamu juga bisa menyeimbangkan suara secara manual, lho. Namun, langkah ini sangat merepotkan karena kamu terlebih dulu harus tahu tentang dekorasi ruanganmu. 8. Tambahkan berbagai fitur tambahan Source Vox Nggak semua speaker hadir dengan fitur yang lengkap. Mungkin speaker kamu hadir dengan fitur HDMI, tapi nggak punya fitur Bluetooth atau Spotify Connect. Sayang banget, kan? Nah, kamu bisa menambahkan fitur-fitur yang lain lewat speaker seperti Alexa, Chromecast Audio, atau Echo Dot. Bahkan, sekarang juga sudah bisa mengendalikan speaker lewat perintah suara, contohnya menyalakan atau mematikan speaker hanya lewat perintah suara. Source Pinterest Lebih serunya lagi, kamu bisa menghubungkan speaker pintar seperti Alexa ke speaker biasa, lho. Kalau kamu ingin menggunakan speaker dalam jangka waktu yang lama, speaker dengan fitur yang lengkap bisa jadi pilihan tepat. Sstt, jangan lupa kenyamanan tetangga, ya, setelah speaker terpasang 😉 Nah, biar nggak salah pasang speaker, bisa ikuti tips di atas, ya. Kalau kamu suka mendengarkan musik dan menonton film, memasang speaker di dalam ruangan ini memang paling benar. Dijamin, nggak akan menyesal dengan hasil suara yang dihasilkan, deh. Apakah kamu punya trik berbeda soal pemasangan speaker? Share di kolom komentar, dong. Buat kamu yang punya hobi berbeda, tentu kebutuhan kamarnya juga berbeda. Yuk, tinggal di Rukita dan pilih Rukita Mods sebagai fitur personalisasi sesuai kebutuhanmu. Kamu yang hobi bikin konten bisa coba Create Mod dengan peralatan tambahan sehingga menyulap kamar jadi studio mini. Tertarik? Selain mengunduh aplikasi Rukita untuk kemudahan mencari hunian modern, kamu juga bisa kunjungi atau langsung hubungi Nikita customer service Rukita di +62 819-1888-8087 untuk tanya-tanya. Follow juga akun Instagram Rukita di Rukita_Indo dan Twitter di Rukita_Id untuk berbagai info serta promo menarik! CategoriesTak Berkategori
Banyak yang bertanya sambungan atau hubungan speaker yang benar itu di seri atau di paralel? Kemudian cara menghitungnya bagaimana? Nah disini kadang banyak yang belum memahami, kapan speaker itu perlu di seri dan kapan speaker itu perlu di paralel? Kemudian bagaimana menyesuaikan dengan daya dan impedansi antara speaker dan power amplifier? Berikut ini adalah cara menyambung seri dan paralel speaker. Dalam sebuah perangkat atau instalasi sound system, pasti menggunakan speaker. Dan speaker mempunyai daya dan impedansi. Selain daya total speaker P yang harus diperhatikan, impedansi total speaker Z juga harus diperhatikan. Khususnya untuk low impedansi speaker tanpa matching trafo. Untuk speaker high impedansi speaker pakai matching trafo, impedansi tidak diperlukan, cukup daya total P saja yang diperhatikan. Untuk memperoleh impedansi total yang sesuai dengan impedansi amplifier, maka sambungan atau hubungan speaker dapat dilakukan dengan 3 cara 1. Sambungan seri 2. Sambungan parelel 3. Sambungan seri-paralel Sambungan Seri Sambungan seri. Cara menghitungnya adalah impedansinya dijumlahkan saja dan daya juga dijumlah. Atau dengan rumus dan penghitungan dibawah ini agar lebih jelas. Impedansi total Z = 8 ohm + 8 ohm = 16 ohm Daya total P = 10W + 10W = 20W Sambungan Paralel Sambungan paralel. Jika impedansi total speaker yang diparalel sama, maka cukup impedansi salah satu speaker dibagi jumlah speakernya. Pada contoh hanya ada 2 speaker 8 ohm yang diparalel, jadi impedansi totalnya adalah 8 ohm / 2 = 4 ohm. Contoh lain, jika speaker ada 4 buah. Masing-masing impedansinya 8 ohm, maka impedansi totalnya menjadi 8 ohm / 4 = 2 ohm. Untuk daya total hanya dijumlahkan saja. Atau dengan rumus penghitungan dibawah ini. Impedansi total Z = 8 ohm x 8 ohm / 8 ohm + 8 ohm = 64 ohm / 16 ohm = 4 ohm atau Z = 8 ohm / 2 = 4 ohm Daya total P = 10W + 10W = 20W Sambungan Seri-Paralel Sambungan seri-paralel adalah gabungan dari sambungan seri dan paralel dijadikan satu. Maka untuk menghitungnya, sambungan seri dicari impedansi totalnya dulu. Kemudian di paralel. Untuk daya dijumlahkan saja. Atau dengan rumus penghitungan dibawah ini. Impedansi total Z seri 1 = 8 ohm + 8 ohm = 16 ohm Z seri 2 = 8 ohm + 8 ohm = 16 ohm Z paralel = Z seri 1 x Z seri 2 / Z seri 1 + Z seri 2 = 16 ohm x 16 ohm / 16 ohm + 16 ohm = 256 ohm / 32 ohm = 8 ohm atau Z = 16 ohm / 2 = 8 ohm Jadi impedansi total Z = 8 ohm Total daya P = 10W + 10W + 10W + 10W = 40W Diharapkan dengan mengetahui total impedansi speaker, maka tidak terjadi salah pasang sambungan speaker baik di seri atau di paralel yang dapat merusak amplifier. Prinsip dasarnya adalah impedansi output amplifier < = impedansi speaker. Maksudnya adalah impedansi output amplifier lebih kecil atau sama dengan impedansi speaker. Artinya impedansi speaker tidak boleh lebih kecil dari impedansi amplifier. Minimal sama atau lebih besar. Semoga bermanfaat.
Merakit speaker aktifsebetulnya sangatlah mudah. Selain itu biayanya pun dapat anda tekan sendiri sehingga dapat lebih murah jika dibandingkan dengan membeli speaker aktif yang sudah jadi. Kenapa bisa menjadi lebih murah? Karena anda dapat memodifikasi sendiri dengan menghilangkan beberapa fungsi yang menurut anda tidak adalah, jika speaker aktif yang beredar dipasaran rata-rata adalah speaker aktif stereo, maka anda dapat membuatnya dengan model mono. Anda pun dapat memasang speaker dengan harga yang lebih murah, atau bahkan anda dapat menggunakan speaker lama yang sudah tidak digunakan. Alat dan Bahan yang Harus DisiapkanUntuk merakit speaker aktifanda harus mempersiapkan alat dan bahannya terlebih dahulu. Adapun alat dan bahan-bahan yang harus dipersiapkan diantaranya adalah 1. Trafo 5 Ampere2. Kit power amplifier stereo untuk speaker Elco 6800 uF/50 Kiprok/dioda Kabel Kabel serabut Kabel steker8. Saklar on/off9. Sekring10. Audio input dan outpu panel11. Box speaker12. Baut13. Obeng14. Avometer/Multi tester15. Tang potong16. Palu17. Solder18. Timah solder19. Lem tembak/lem bakar20. Pinset21. Bor22. Gunting23. Dan peralatan lainnya sesuai dengan kebutuhanCara Merakit Speaker AktifSetelah alat dan bahan-bahan tadi tersedia, maka anda sudah bisa merakit speaker aktifsendiri. Caranya adalah1. Buat power supplyHal pertama yang harus dilakukan dalam merakit speaker aktif adalah membuat power supply terlebih dahulu. Power supply menjadi sangat vital karena menjadi sumber tegangan utama untuk speaker aktif. Caranya adalah sambungkan bagian output 0-12 volt pada trafo dengan kaki kiprok/dioda brige yang memiliki lambang tegangan AC ~ . Serta sambungkan bagian kaki + pada kiprok dengan kaki + pada elco dan kaki - kiprok dengan kaki - pada elco. Agar lebih mudah, sebetulnya anda dapat membuat power supply dengan menyambungkan trafo dengan kit power supply yang banyak dijual dipasaran. 2. Pasang kit speakerSetelah power supply dibuat, selanjutnya sambungkan dengan kit power amplifier. Caranya adalah sambungkan bagian kaki + pada elco dengan bagian input VCC pada kit power amplifier dan kaki - pada bagian ground power amplifier. Polaritas ini jangan sampai terbalik, karena jika sampai terbalik, maka power amplifier akan terbakar. Setelah terpasang, selanjutnya anda hanya perlu memasang dan menyambungkan speaker dengan bagian output amplifier. Jangan lupa sambungkan pula bagian input amplifier dengan kabel jack sebagai input suara dari PC/Laptop ataupun dari smartphone. 3. Pasang speakerJika semuanya telah terpasang dengan sempurna, maka anda tinggal mengetesnya saja. Jika ternyata speaker tidak berfungsi dengan baik, maka cek tegangan masukan dengan menggunakan avometer, apakah telah sesuai atau belum cek juga rangkaian tadi jikalau ada rangakaian/kabel yang putus. Selain itu cek juga cara pemasangan rangkaian apakah sudah benar atau kah belum. Jika semuanya telah berfungsi dengan baik, selanjutnya agar lebih rapi, anda pasang speaker aktif tersebut pada box speaker aktif. Lakukanlah dengan hati-hati ketika memasang skrup pada bagian pinggiran speaker, jangan sampai meleset dan menjebol daun speaker. Nah, itulah tiga langkah mudah dalam merakit speaker aktif. Selamat mencoba.
Cara merakit speaker aktif yang bagus usb mini subwoofer full bass cara memasang trafo rangkaian speaker aktif mini Cara Mudah Merakit speaker aktif – Pada kesempatan ini Antero akan membahas cara membuat speaker aktif dengan biaya relatif rendah, mengapa saya katakan relatif murah? Karena kita dapat menghilangkan beberapa fungsi pada speaker aktif yang menurut kami tidak begitu dibutuhkan. Baca juga Cara Memasang Trafo CT Pada Speaker Aktif Cara Membuat Ampli Kecil Sederhana Cara Merakit Speaker Aktif Full Bass Untuk Teknisi Pemula Cara Merakit Power Amplifier 150 Watt Stereo Mengenal Fungsi Warna Kabel Instalasi Listrik Lengkap Cara Merakit Audio Amplifier Mini Dengan 1 Transistor Seperti halnya biasanya di pasar speaker aktif stereo, kita bisa membuatnya dengan model mono, atau kita bisa memasang speaker dengan harga lebih murah. Tetapi semuanya kembali ke assembler, yang saya yakin dapat menghitung hasil suara dan biaya yang diperlukan. Seringkali kita melihat beberapa merek speaker aktif di toko elektronik dengan harga yang dapat dianggap mahal. Apalagi jika sudah merek terkenal, seperti Polytron, Sharp, Thonet & Vander dan beberapa merek terkenal lainnya. Merek merek dapat kita jadikan acuan dalam mendesain speaker aktif yang akan kita buat. Di pasaran, jadi amplifier kit yang pasangan hidup juga tersedia secara luas. Sangat mudah bagi kami untuk membuat pembicara aktif. Speaker box juga disediakan di banyak toko elektro yang kita pilih untuk hidup sesuai dengan bentuk yang kita inginkan. Baca juga Cara Membuat Ground Speaker Aktif Untuk Hilangkan Nois Dengung Namun, beberapa penggemar audio lebih tertarik untuk mendesain amplifier dan speaker aktif mereka sendiri. Dengan berbagai alasan, seperti kotak audio pasar tidak memenuhi volume yang dibutuhkan oleh speaker untuk menghasilkan suara yang maksimal. Karena kotak di pasaran dirancang universal untuk banyak jenis speaker. Untuk masalah penguat audio DIYers lebih suka merakit sendiri? Karena rata-rata audio senior lebih memperhatikan detail dan kualitas suara yang dihasilkan, meski terkadang biayanya tidak murah. Sedangkan perangkat audio pasar paling jarang bisa menghasilkan suara yang detail dan jernih jika kita tidak memodifikasinya. Baca juga Cara Merakit Power Amplifier 150 Watt Stereo Oke langsung aja apa pun bahan dan peralatan yang kita butuhkan dalam merakit atau membuat amplifier. Saya ingin mengklarifikasi sebelumnya bahwa artikel ini tidak ditujukan untuk para senior di bidang audio, tetapi hanya artikel untuk pemula audio seperti saya. Bahan bahan yang harus kita persiapkan antara lain Kit Power Amplifier Stereo Speaker aktif biasanya OCL 150 watt stereo Trafo 5 Amp Kiprox Elco 6800 uf/50V Kabel Serabut Tunggal Kabel Skerm Box Speaker lengkap Speaker 10 atau 12 Inc Kabel Steker Baut Saklar On/Off Audio Input dan Output panel Sekring Alat alat Pendukung Multitester / Avometer Obeng Tang Potong Palu/Martil Bor Pinset Solder dan Timah Gunting Lem Bakar dan sesuai kebutuhan Langkah langkah perakitan speaker aktif sebagai berikut 1. Membuat Power Supply Power supply merupakan sebuah rangkaian yang sangat vital dan dibutuhkan berbagai perangkat elektronika karena merupakan sumber tegangan. Seperti halnya speaker aktif yang memerlukan Power Supply CT center tap. Sesuiakan tegangan yang dibutuhkan kit speaker aktif, tegangan supply yang terlalu rendah membuat kinerja rangkaian kurang maksimal sehingga suara yang dihasilkan juga kurang maksimal. Jika tegangan terlalu besar dikawatirkan melebihi batas Vmax transistor dan komponen aktif yang lain sehingga bisa saja transistor final terbakar karena panas yang berlebih. Alangkah baiknya sebelum merakit kita pelajari dulu datasheet komponen aktif dalam rangkaian sehingga kita tahu deskripsi komponen. Berikut rangkaian power supply ct untuk amplifier. Skema Power Supply Kit Power Supply Tingga Pasang Trafo 2. Memasang Kit Speaker Setelah Power Supply telah dibuat, kami akan melanjutkan dengan menginstal Power Supply ke kit yang telah kami sediakan sebelumnya, umumnya dalam kit yang sudah tercantum pada layar sutra PCB polaritas volt. Perhatikan polaritas tegangan tidak boleh terbalik, karena bisa berakibat fatal baik pada amplifier kit maupun power supplynya. Setelah terpasang dengan benar, coba masukan input untuk tes sirkuit. Jika terasa sirkuit bekerja dengan benar, langkah selanjutnya menempatkan sirkuit pada kotak speaker. Sesuaikan penempatan, sejauh mungkin saluran input tidak bersebelahan dengan sirkuit Power Supply untuk menghindari riak tegangan yang mengakibatkan buzzing pada penguat output. Untuk input bisa dari komputer, ponsel, portable mp3 player, pemutar cd / dvd atau kita dapat menambahkan MP3 player kit seperti gambar di bawah ini. Modul/Kitl Mp3 Player 3. Memasang Speaker Seperti pada poin 2 pastikan komponen bekerja dengan baik melakukan rangkaian uji di dalam kotak. Setelah diuji dan memenuhi langkah terakhir adalah menginstal speaker ke kotak. Hati-hati saat memasang skrup di tepi speaker jangan sampai obeng tergelincir dan putus speaker daun. Juga pastikan kontur kotak yang kuat dan ketat tidak banyak bocor di ruang speaker. Demikian terimakasih, semoga bermanfaat dan selamat menjadi kreatif.
cara memasang stereo active speaker